Sunday, November 25, 2012

ANTOINE LAURENT LAVOISIER 1743-1794



















ANTOINE LAURENT LAVOISIER 1743-1794
(Tokoh Bidang Kimia)

Antoine Laurent Lavoiser lahir di Paris tahun 1743 pada saat ilmu pengetahuan kimia ketinggalan jauh di banding fisika, matematika dan astronomi. Dalam rangka waktu antara tahun 1754-1774, ahli-ahli kimia berbakat seperti Joseph Priestley, Joseph Black, Henry Cavendish dan lain-lain telah mengisolir arti penting gas seperti Oxygen, Hydrogen, Nitrogen dan Carbon Dioxide sebab mereka menerima keyakinan yang berkembang saat itu yaitu bahwa substansi  yang lepas dari proses pembakaran disebut “phlogiston”.

Adapun Lavoisier yang berhasil dan menangani bagian-bagian yang menjadi teka-teki menjadi satu kesatuan yang dapat dibenarkan dan menemukan arah yang tepat dalam teori ilmu kimia. Pada tahap pertama, kata Lavoisier, teori phlogiston sepenuhnya meleset: tidak ada benda yang namanya phlogiston. Proses pembakaran terdiri dari kombinasi kimiawi tentang terbakarnya barang dengan oxygen. Kedua, air bukanlah barang elementer samasekali melainkan satu campuran antara oxygen dan hydrogen. Udara bukanlah juga substansi elementer melainkan terdiri terutama dari campuran dua jenis gas, oxygen dan nitrogen. Semua pernyataan ini kini tampak gamblang sekarang, tetapi belum bisa ditangkap baik oleh pendahulu-pendahulu Lavoisier maupun rekan sejamannya. Bahkan sesudah Lavoisier merumuskan teorinya dan mengajukan kepada kalangan ilmuwan, toh masih banyak juga pemuka-pemuka ahli kimia yang menolak gagasan teori ini. Tetapi, buku Lavoisier yang brilian Pokok-pokok Dasar Kimia (1789), begitu terang dan jernihnya mengedepankan hipotesa ini dan begitu meyakinkan serta mengungguli pendapat-pendapat lain, barulah ahli-ahli kimia angkatan lebih muda dengan cepat mempercayainya.

Lavoiser bekerjasama dengan Berthollet, Fourcroi dan Guyton de Morveau menyusun skema tentang sistem kimiawi sehinggan memungkinkan para ahli kimia di seluruh dunia dapat saling berhubungan satu sama lain dalam hal penemuan-penemuan mereka.

 Lavoisier juga orang yang pertama mengemukakan prinsip-prinsip penyimpanan jumlah reaksi benda kimia tanpa bentuk tertentu yaitu reaksi dapat mengatur kembali elemen yang benar dalam substansi tetapi tidak ada hal yang terhancurkan dan pada akhir hasil berada dalam berat yang sama seperti komponen asal.

Lavoisier juga menyumbang dalam bidang penyelidikan geologi dan fisiologi. Bekerja sama dengan Laplace melakukan percobaan sehingga mampu menunjukan bahwa proses fisiologi yaitu bahwa berkeringat adalah pada dasarnya sama dengan proses pembakaran lambat.

Lavoisier dianggap sebagai “Pendiri Ilmu Kimia Modern”. Daftar Periodik Unsur modern adalah perluasan dari daftar Lavoiser.

Ada catatan tentang Lavoisier bahwa pada saat mudanya justru belajar hukum dan medapat gelar sarjana hukum. Pernah berkecimpung dalam dunia perkantoran administrasi Perancis dan pelayanan urusan masyarakat. Juga menjadi anggota Ferme Generale dalam urusan pajak dan sempat ditangkap bersama dua puluh tujuh anggota Ferme Generale yang dicurigai akibat Revolusi Perancis. Pada 8 Mei 1794 ke duapuluh tujuh rekannya di nyatakan bersalah dan di hukum guillotine tetapi Lavoiser terbebas karena jasanya dibidang ilmu pengetahuan.



No comments:

Post a Comment